Peran Pendidikan Agama Kristen di Gereja Terhadap Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Jemaat di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.36555/tribhakti.v2i2.1518Kata Kunci:
Digital era, creative economy, church, Christian religious educationAbstrak
This article examines how the role of Christian religious education in the church can empower the creative economy of congregations in the digital age. One of the church ministries that must be done is to be involved in increasing the welfare of the congregation through economic empowerment of the congregation. Economic empowerment is very important for the church to do, but in fact the church neglects it. In carrying out the ministry as God's worker in the world, the church does not only focus on spiritual matters, but more than that the church also becomes a servant in improving the quality of the social life of the congregation. The problems that occur in the church environment related to mental problems today are economic problems. The problems that occur in the church environment related to mental problems today are economic problems. Therefore, Christian religious education has a very important role to empower the creative economy in the church through teaching and mentoring in the congregation so that the congregation has the ability and skills and applies the creative economy in everyday life. The research method used in this research is literature and literature study. Literature review refers to an assessment of the concepts and theories used based on the available literature, especially from articles published in various scientific journals. Literature review serves to build concepts or theories on which to base studies in research.
Referensi
Anoraga, P. (2010). Ekonomi Islam Kajian Makro dan Mikro. Yogyakarta: PT. Dwi Chandra Wacana.
Anwas, O. M. (2014). Pemberdayaan Masyarakat di Era Global. Bandung: Alfabeta.
Arjana, G. B. (2016). Geografi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Jakarta: Raja Wali Pers.
Berteens, K. (2000). Pengantar Etika Bisnis. Yogyakarta: Kanisius.
Boiliu, F. M. (2020). Pendidikan Agama Kristen Yang Antipatif Dan Hoaks Di Era Digital: Tinjauan Literatur Review. Gema Wiralodra, 11(1), 166.
Boiliu, F. M., Boiliu, N. I., & Intarti, E. R. (2019). Pendidikan Agama Kristen Antisipatif Radikalisme Dalam Beragama Di Indonesia. Jurnal Pendidikan Agama Kristen Regula Fidei, Vol 4(No), 130.
Daniel Nuhamara. (2007). Pembimbing Pendidikan Agama Kristen. Bandung: Jurnal Info Media.
Delbeck, M. dan. (2003). Vocation as a critical factor in a spirituality for executive leadership in business. University of Notre Dame Press.
Djoys Anneke Rantung & Fredik Melkias Boiliu. (2020). Teknologi Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Yang Antisipatif Di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Shanan, 4(1), 93–107.
Fredik Melkias Boiliu, Noh Ibrahim Boiliu, E. R. I. (2019). Pendidikan Agama Kristen Antisipatif Radikalisme Dalam Beragama Di Indonesia,. Jurnal Regulafidei, Vol 4(No 2), 124-136.
Hadi, S. (2011). Metode Penelitian, 2nd ed. Yogyakarta: Andi Offset.
Homrighausen. (2012). Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK-Gunung Mulia.
Kamarullah, E. D. (2020). Peran Serta Jemaat Dalam Pelayanan Holistik Gereja Menuju Trasnformasi Masarakat. Jurnal Teologi STT Jafrray Makssar, 18(1), 80.
Konta, D. (1995). Gereja dan kegiatan Ekonomi bisnis. Jakarta: Bina Darma.
Latupeirissa, J. (2019). Etika Bisnis Ditinjau Dari Perspektif Alkitab PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen. PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 15(1), 8.
Luqman, N. R. (2020). Perkembangan Ekonomi Digital Di Indonesia.
Mangkunegara. (2005). Anwar Prabu, Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: Refika Aditama.
Mastra, M. G. (2009). Teologi Kewirausahaan: Konsep dan Praktik Bisnis gereja Kristen Prostenstan di Bali. Yogyakarta: Taman pustaka Kristen.
Mathis, E. a. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Salemba Empat.
Moelyono, M. (2010). Menggerakkan Ekonomi Kreatif Antara Tuntutan Dan Kebutuhan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Noordegraaf, A. (2004). Orientasi Diakonia Gereja: Teologia Dalam Prespektif Reform. Jakarta: BPK-Gunung Mulia.
Nugroho, F. J. (2019). Gereja Dan Kemiskinan: Diskursus Peran Gereja Di Tengah Kemiskinan. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 3(1), 100–112.
Pangestu, M. E. (2011). Studi Industri Kreatif Indonesia. Jakarta: Dapartemen Perdagangan RI.
Purnomo, R. A. (2016). Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Resalawati, A. (2011). Pengaruh perkembangan usaha kecil menengah terhadap pertumbuhan ekonomi pada sektor UKM Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Sari, H. F. (2017). Pemberdayaan Usaha Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Keluarga Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Skripsi Institutagama Islam Negeri (Iain) Metro.
Sayekti, N. (2018). Tantangan Perkembangan Ekonomi Digital Di Indonesia, Info Singkat. Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual Dan Strategis, 10(1), 19–21.
Setiawan, A. B. (2018). Revolusi Bisnis Berbasis Platform Sebagai Penggerak Ekonomi Digital Di Indonesiabusiness Revolution Based On Platform Asa Digital Economic Activator In Indonesia. Jurnal Masyarakat Telematika Dan Informasi, 9(1), 63.
Simanjuntak, J. M. (2018). Belajar Sebagai Identitas Dan Tugas Gereja. Jurnal Jaffray, 16(1), 1–24.
Simon, J. (2012). Kewirausahaan Jemaat: sebuah Alternatif Berteologi.
Suharto, E. (2005). MembangunMasyarakat Memperdayakan Rakyat: Kajian Pembangunan Kesejahteraan Sosial dan Pekerja Sosial. Bandung: PT Refrika Aditama.
Sukardi, A. U. W. dan. (2010). Manajemen Gereja: Dasar Teologis dan Implementasi Praktisnya. Bandung: BMI.
Sumbung, G. (2012). Peran Gereja Dalam Peningkatan Ekonomi Masyarakat Di Tomohon Sulawesi Utara. Wacana, 15(4), 8–14.
Susanta, Y. K. (2018). Mengenal Dunia Perjanjian Lama: Suatu Pengantar. Surakarta: Kekata Publisher.
Tambunan, T. (2011). Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia: Isu-Isu Penting. Jakarta: LP3ES.
Tari, P. P. E. (2019). PERAN GEREJA DALAM PENGEMBANGAN PROGRAM KEWIRAUSAHAAN DI ERA DIGITANo Title. VISIO DEI: Jurnal Teologi Kriste, 1(1), 38–58.
Thiessen, H. C. (2010). Teologi Sistematika, revisi: Vernon D. Doerksen. Malang: Gandum Mas.
Toriq, H. S. and I. (2018). Peran Media Digital dalam Perkembangan Industri Kreatif. Prosiding Simanar Nasional, 676.
Yahya, W. (2010). Kesalehan Pasar. Jakarta: Grafika Kreasindo.